[man-table-summary id=”curugparigi”]
Bekasi merupakan salah satu kota yang terkenal sebagai tempat industri. Tetapi tidak menutup kemungkinan bahwa di Bekasi terdapat berbagai macam wisata salah satunya adalah wisata alam, seperti wisata air terjun yaitu Curug Parigi.
Curug ini dikenal sebagai salah satu air terjun yang memiliki bentuk air terjun yang memanjang. Untuk lebih jelasnya, artikel ini akan membahas tentang Curug Parigi mulai dari harga tiket masuk hingga rute menuju lokasi tersebut.
Daftar Isi
Harga Tiket Masuk
Berikut harga tiket dari Curug Parigi beserta biaya parkir serta biaya spot foto.
| Rincian Tiket | Nominal Harga |
| Tiket masuk | Rp2.000 |
| Spot foto | Rp2.000/spot foto |
| Parkir sepeda | Rp2.000 |
| Parkir Motor | Rp3.000 |
| Parkir Mobil | Rp5.000 |
Karena jalanan cukup sempit, diharapkan untuk tidak membawa kendaraan mobil. Biaya dapat berganti karena tempat ini tidak dikelola oleh perusahaan maupun pemerintah secara langsung.
Jam Buka
Tempat wisata air terjun ini dibuka setiap harinya. Pengunjung dapat mengunjungi tempat ini pada pukul 08.00 sampai 17.00 WIB. Seperti harga tiket masuk, jam operasional dapat berubah sesuai dengan kebijakan pengelola.
Aktivitas di Curug Parigi
Air terjun ini merupakan salah satu wisata yang cukup unik, karena tidak berada di tengah hutan maupun pegunungan tetapi berada di tengah kota. Tempat wisata ini berada di antara Kabupaten Bekasi dan Bogor.
Wisata Curug atau air terjun ini cukup unik karena air yang mengalir hanya sekitar 2 meter, dengan puncak yang sangat datar. Air terjun ini mengingatkan pada air terjun Niagara. Jika aliran air tidak terlalu deras, pengunjung dapat berdiri di bebatuan yang ada di air terjun tersebut.
Banyak hal yang bisa dilakukan di Curug ini, salah satunya adalah menyusuri keindahan air terjun yang berada di tengah kota ini. Berikut beberapa aktivitas yang bisa dilakukan di Curug Parigi.
1. Menikmati Keindahan Alam Sekitar
Air terjun ini berada di tengah kota, air terjun ini memiliki pemandangan yang tidak kalah indah karena dikelilingi oleh pepohonan dan rumput yang hijau. Aliran air terjun ini berasal dari sungai Cileungsi, jadi kondisi tidak akan sedingin ketika berada di air terjun pegunungan.
Di sini pengunjung bisa bersantai dan menikmati pemandangan di sekeliling air terjun. Cukup untuk merilekskan pikiran terutama saat keadaan sepi. Pengunjung juga bisa berjalan santai mengelilingi keadaan di sekitar air terjun.
2. Jalan Jalan Menggunakan Sepeda
Jika berkunjung disini bisa menggunakan sepeda, karena jalanan menuju kesana sangat pas untuk dikunjungi menggunakan sepeda.
Tak jarang bahan komunitas motor yang datang di tempat ini untuk sekedar berfoto bersama dengan sepeda. Waktu favorit komunitas sepeda datang adalah pagi hari atau sore hari pada saat hari libur.
3. Foto di Sekitar Sungai Air Terjun
Tentunya hal yang wajar ketika mengabadikan momen saat berada di tempat wisata. Di Curug Parigi tersedia beberapa spot foto yang menarik. Kemudian jika memungkinkan pengunjung bisa berfoto di atas bebatuan besar.
Pastikan untuk memilih batu yang pas dan yang aman. Waktu yang tepat untuk mengunjungi tempat wisata ini adalah sore hari atau pagi hari. Jika datang siang hari cuaca disana sangat panas.
4. Usahakan untuk Tidak Berendam di Air Terjun
Aktivitas yang bisa dilakukan di air terjun hanya sebatas menikmati keindahan air terjunnya saja. Karena kita berasal dari sungai yang dekat dengan pemukiman, dikhawatirkan air yang mengalir di air terjun tersebut telah tercampur dengan limbah pabrik dan masyarakat.
Terutama pada saat musim kemarau, debit air yang lebih sedikit akan mengalirkan air yang keruh cenderung menghitam karena adanya limbah pabrik di sekitar kawasan tersebut.
5. Kuliner di Samping Air Terjun
Pada tempat wisata air terjun ini terdapat beberapa warung yang menjual makanan dan minuman. Tetapi makanan yang dijual adalah makanan sederhana seperti nasi bungkus, aneka mie instan dan beberapa makanan ringan. Minuman yang dijual juga hanya beberapa jenis saja.
Jumlah warung disana juga sangat sedikit jumlahnya, dan biasanya berjualan pada hari Sabtu dan Minggu saja.
Sejarah
Nama Curug Parigi berasal dari nama daerah yang ada di daerah tersebut. Curug adalah air terjun dalam bahasa Sunda, dan Parigi adalah nama daerah yang ada di sana.
Curug Parigi sebenarnya bukan air terjun alami yang terbentuk sejak dahulu, namun area wisata ini merupakan lokasi tambangan pasir yang sudah tidak ada aktivitas lagi. Sehingga bekas bekas galian pasir tersebut membentuk curug tersebut.
Pada awalnya di tempat tersebut juga dijadikan tempat pengambilan batu alam sebagai bahan baku pembuatan jalan baru yaitu Jalan Raya Narogong. Saat melakukan penggalian untuk menggali bebukitan, ada satu bukit bebatuan yang tidak bisa digali atau dipecahkan.
Hingga akhirnya bukit tersebut membentuk sebuah struktur seperti air terjun. Aktivitas penggalian tersebut berhenti setelah jalan baru rampung dibangun. Kemudian penggalian tersebut diganti dengan penggalian pasir oleh beberapa warga.
Kegiatan tersebut berlangsung cukup lama hingga area tersebut membentuk kubangan air. Air terjun ini mulai dikenal dan dijadikan tempat wisata masyarakat sejak tahun 1990, dengan keadaan yang masih apa adanya.
Kemudian mulai dibangun jalan yang layak serta fasilitas penunjang lainnya yang bisa digunakan oleh pengunjung.
Misteri dan Mitos
Konon katanya di tempat wisata air terjun ini terkenal angker. Di tempat ini ada beberapa penampakan yang terkadang muncul dan dilihat oleh pengunjung tempat wisata ini.
Berdasarkan cerita yang beredar di sana juga ada siluman wanita yang biasa menyerupai buaya berwarna putih. Siluman buaya tersebut menetap, meskipun tidak banyak yang melihatnya. Pada tempat wisata ini juga tidak jarang ada korban.
Kejanggalannya adalah banyak korban berjenis kelamin laki-laki. Tempat ini juga sempat dijadikan lokasi film horor pemeran utama Suzanna.
Fasilitas
Tempat wisata ini tidak memiliki fasilitas yang terlalu banyak, sehingga pengunjung harus mempersiapkan kebutuhan secara matang. Disini hanya ada warung yang biasa buka Sabtu dan Minggu, dan ada tempat duduknya. Kendaraan harap diperhatikan sendiri karena tidak ada parkir yang layak.
Lokasi dan Rute
Curug ini berada di daerah Kelurahan Cikiwul Rt. 01 Rw 06, Bantar Gebang, Kota Bekasi, Jawa Barat. Lokasi curug ini berada di belakang kompleks pabrik serta perumahan Villa Nusa Indah 5. Untuk menuju tempat ini dapat melewati Jalan Raya Narogong.
Arahkan mobil menuju tempat pembuangan sampah terakhir atau TPST kemudian arahkan kendaraan di Jalan Pangkalan 5. Ikuti jalan hingga bertemu dengan sungai parigi. Jika bingung atau tersesat, usahakan untuk bertanya di warga sekitar karena Google Maps tidak terlalu akurat.
Curug Parigi ini bisa dijadikan referensi liburan singkat terutama bagi yang tidak punya waktu untuk ke luar kota. Perlu diperhatikan bahwa menjaga barang bawaan serta kendaraan yang dibawa dan tetap awasi anak anak, karena tidak ada pengawasan di area tersebut.
Kunjungi juga:
